[Payakumbuh, 16 Agustus 2024]
Pada hari Jumat, tanggal 16 Agustus 2024, SMKN 1 Payakumbuh selaku sekolah pengimbas mengadakan kegiatan Penyamaan Persepsi tentang Teaching Factory (TeFa) Pengimbasan tahun 2024 setelah sebelumnya melaksanakan rapat koordinasi dengan sekolah jejaring. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Penyamaan Persepsi Bantuan Pemerintah SMK Teaching Factory (TeFa) Skema Pengimbasan Tahun 2024.
Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Narasumber Pusat, Bapak Rahmad Suhendra, yang memberikan pandangan dan arahan mengenai implementasi program ini. Selain itu, Bapak Dr. Ariswan, M.Pd selaku Kabid PSMK (Kepala Bidang Pembinaan SMK), perwakilan dari sekolah jejaring, serta jajaran terkait lainnya turut hadir untuk memastikan kelancaran dan kesuksesan kegiatan ini.
Dalam acara tersebut, Bapak Rahmad Suhendra, sebagai Narasumber Pusat, memberikan materi dan penjelasan yang mendalam mengenai program Teaching Factory Skema Pengimbasan 2024. Penjelasan yang beliau sampaikan tidak hanya mencakup tujuan dan konsep dasar dari Teaching Factory, tetapi juga detail teknis dan strategis tentang bagaimana program ini akan diimplementasikan di sekolah-sekolah jejaring. Beliau menekankan pentingnya kolaborasi antara SMK dan industri untuk menciptakan lingkungan belajar yang realistis dan relevan bagi para siswa. Melalui program ini, diharapkan siswa dapat memperoleh pengalaman praktis yang langsung terkait dengan dunia kerja, sehingga mereka lebih siap untuk menghadapi tantangan di industri setelah lulus.
Selain itu, Bapak Rahmad Suhendra juga menjelaskan tentang peran penting sekolah jejaring dalam mengimbaskan model Teaching Factory ke sekolah-sekolah lain. Beliau memaparkan langkah-langkah strategis yang perlu diambil agar program ini bisa berjalan efektif dan memberikan dampak maksimal, serta menjawab berbagai pertanyaan dari peserta terkait implementasi program di lapangan. Dengan penjelasan yang detail dan komprehensif, para peserta diharapkan dapat memahami dan mengaplikasikan konsep Teaching Factory ini dengan baik di sekolah masing-masing.
Kegiatan Penyamaan Persepsi ini memiliki tujuan utama untuk menyamakan pandangan dan pemahaman semua pihak terkait dengan pelaksanaan TeFa Pengimbasan 2024. Dengan adanya kesamaan persepsi, diharapkan seluruh elemen yang terlibat dapat berkolaborasi secara efektif, sehingga program ini dapat berjalan sesuai rencana dan memberikan dampak yang signifikan bagi peningkatan kualitas pendidikan vokasi di Indonesia.
Selama acara, suasana diskusi yang interaktif dan kolaboratif mencerminkan komitmen bersama untuk menyukseskan program ini. Para peserta yang terdiri dari berbagai pihak terkait berdiskusi dan bertukar pengalaman, serta membahas tantangan dan peluang yang ada dalam implementasi Teaching Factory di SMK-SMK. Acara ini juga menjadi ajang untuk memperkuat jaringan kerja sama antar sekolah, yang akan berperan penting dalam menyebarkan konsep Teaching Factory ke seluruh sekolah di Indonesia.
Dengan pelaksanaan kegiatan ini di SMKN 1 Payakumbuh, diharapkan program Teaching Factory Pengimbasan Tahun 2024 dapat menjadi langkah maju dalam membekali para siswa dengan keterampilan yang dibutuhkan oleh dunia industri, serta menjadikan SMK sebagai pusat keunggulan dalam mempersiapkan tenaga kerja yang siap menghadapi tantangan masa depan.
